FOKUSMALANG - Genderang perubahan mulai ditabuh klub Arema yang bermarkas
di Stadion Kanjuruhan Kepanjen. Mulai dari perubahan nama klub, dan yang
terkini adalah perubahan pada pelatih kepala. Sejak Selasa, (21/12) Milomir
Seslija tercatat sudah memutuskan kontrak dengan tim yang kini bernama Arema FC
tersebut.
Perubahan pelatih kepala di kubu Arema FC sebenarnya sudah
terbaca sejak beberapa waktu lalu, pasca Arema gagal menjadi juara Indonesian
Soccer Championship (ISC) 2016. Dimana manajer tim Ruddy Widodo mengatakan akan
memberikan evaluasi dalam beberapa hari terakhir terkait masa depan Milo di
Arema.
Tak pelak kekosongan pelatih di kubu Arema FC ini pun kini
langsung ‘memanaskan’ bursa transfer pelatih Liga Indonesia. Beberapa nama
papan atas pun mulai dikaitkan denga tim berkostum kebesaran warna biru ini.
Mulai dari Jacksen F Tiago, Paulo Chamargo, Kas Hartadi hingga Robert Rene
Albert.
Namun dari banyaknya nama pelatih asing yang dijagokan
menukangi Arema FC musim depan, tampaknya pilihan manajemen bisa jadi akan
mengerucut pada nama pelatih lokal, yaitu Aji Santoso.
Keyakinan ini didorong beberapa faktor, yang pertama, Aji
sudah dipastikan menolak perpanjangan kontrak dengan Persela Lamongan. Yang kedua,
melatih Arema akan menjadi impian Aji yang terwujud, sebagai pemain Aji memang
dahulu dikenal sebagai salah satu ikon Arema. Ketiga, eks bek Timnas ini
memiliki akademi sepakbola di Malang ASIFA, sehingga sangat ideal jika ia bisa
melatih di Malang juga.
Dan yang terakhir adalah, munculnya dukungan dari salah satu
bek legendaris Arema asal Chile, Juan Rubio yang dalam cuitannya di Twitter
Rabu, (21/12) mengatakan dukungannya penuh kepada Aji jika kembali ke Arema.
‘Ayas setuju jika mas Aji kembali ke Malang,” cuitnya di
Twitter.
Manajemen Singo Edan sendiri masih tutup mulut atas masalah
pelatih anyar tersebut. Namun bisa dipastikan rasa penasaran publik pecinta
Arema akan segera terjawab, karena salah satu sumber di Arema mengatakan bahwa
dalam pekan ini Arema FC akan mengumumkan siapa pelatih baru mereka.