Batal Datangkan Lopez, Arema Kini Justru Buru Marquee Player Baru Ini


FOKUSMALANG.COM - Arema FC memastikan batal untuk mendatangkan kembali playmaker asal Argentina, Gustavo Lopez. Sebab saat ini, tim berjuluk Singo Edan tersebut tenah berkonsentrasi untuk merekrut pemain berstatus marquee player.
Dengan keputusan ini, berarti Arema FC dipastikan menjawab keinginan publik, dengan mempertahankan gelandang serang asal Argentina lainnya, Esteban Vizcarra. Namun di sisi lain mereka juga memastikan untuk melepas marquee player mereka saat ini, Juan Pablo Pino.
Hanya saja, siapakah pemain berstatus mega bintang yang bakal mereka datangkan ini masih menjadi tanda tanya besar.
"Yang jelas kami mencari marquee player baru. Tetapi, masih mempertimbangkan striker atau second striker," kata pelatih Arema FC, Aji Santoso.
Sebelumnya, Manajer Tim, Ruddy Widodo juga sudah menyampaikan bahwa pada putaran kedua Liga 1 nanti, Arema berkeinginan mendatangkan dua pemain asing baru, dan mencoret dua legiun impor dari skuat yang ada saat ini.
Seperti banyak diketahui, Arema masih memiliki PR besar di lini penyerangan dan pertahanan. Setelah diketahui telah mendatangkan bek berkebangsaan Australia, Brent Griffiths, kini manajemen masih menunggu rekomendasi dari tim pelatih soal marquee player yang mereka inginkan, apakah bertipe striker murni, atau second striker.

Meskipun masih menunggu, namun jajaran manajeme sudah mendapatkan daftar marquee player yang siap mereka hubungi. Manajemen Singo Edan sudah bergerak cepat dengan menghubungi para agen sebelumnya.
Hanya saja untuk melepaskan Pino, manajemen juga masih mencari skema terbaik. Formulasi yang mereka inginkan adalah peminjaman, namun hingga saat ini masih belum ada tim yang mengontak.
Sebenarnya ada satu klub yang menawarkan barter dengan Pino, namun pemain yang ingin dibarterkan tersebut tidak sesuai dengan keinginan tim pelatih.
Karenanya, laga terakhir Arema FC di putaran pertama menjamu Borneo FC, tampaknya akan menjadi panggung bagi Pino untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya, demi bisa menarik perhatian klub –klub Liga 1 lainnya.
Performa Pino dalam beberapa pertandingan terakhir Arema sebenarnya terbilang meningkat. Bahkan saat dimainkan penuh pada laga lawan Semen Padang, terbukti gelandang asal Kolumbia ini mampu merepotkan pertahanan lawan.
Namun sekali lagi, tim pelatih menganggap karakter Pino tidak sesuai dengan Arema, sehingga keberadaannya dirasa tidak akan maksimal.
Saat melawan Pusamania Borneo FC, kemungkinan Pino kembali mendapat peluang tampil. Selain untuk perpisahan, kesempatan ini bisa digunakan Pino untuk menarik minat klub Indonesia lain agar merekrutnya pada putaran kedua.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »