STRIKER.ID - Tim singo edan Arema FC berhasil menampilkan permainan terbaiknya kala menjamu tamunya PSIS Semarang dalam laga kandang lanjutan grup E piala Presiden 2018 yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Kamis (25/01) malam. Dendi Santoso Cs berhasil kandaskan pasukan Mahesa Jenar dengan skor 3-1.
- Gol Cepat
photo: bolasport.com[/caption]
Tim pelatih Arema FC yang harus memenangkan laga keduanya ini, benar benar mencari komposisi terbaiknya.
Memasang semua pemain asingnya, tim singo edan tampil bringas, terbukti laga baru berjalan 2 menit, sayap kanan Arema berhasil mencetak gol berkat tendangannya yang salah diantisipasi pemain belakang PSIS Rio Saputro. 5 menit berselang, pasukan singo edan menambah pundi gol nya lewat tandukan Alfarizi.
- Dendi Santoso
photo : striker.id/dendi santoso[/caption]
Penampilan kapten anyar tim singo edan ini benar benar sangat luar biasa, calon legenda Arema ini mampu memainkan perannya sebagai gelandang sayap, terbukti gol pertama dan ketiga Arema lahir dari kaki pemain asli Malang ini.
- Gilang Ginarsa
photo : radarsemarang.com[/caption]
Di laga krusial ini, ada sosok eks pemain arema musim 2013, Gilang Ginarsa. Sosoknya di sektor bek kanan mampu ia mainkan dengan baik kala mengawal pemain cepat Arema Alfarizi, beberapa peluang Arema dari sisi spesialisnya pun cukup ampuh ia redam. Meski pada akhirnya tim PSIS kandas.
- Penonton
photo: aremania/striker.id[/caption]
Meski laga dilangsungkan malam hari dan bukan akhir pekan, namun minat suporter untuk mendukung tim kesayangannya patut diacungi jempol.
Bahkan kondisi hujan deras tak menyurutkan para pendukung setia Arema itu untuk terus bernyanyi di tribun.
Panitia Pelaksana pertandingan mencatat sebanyak 8093 penonton menyaksikan langsung perjuangan Dendi Santoso Cs di stadion kebanggan warga kabupaten Malang ini.
5.Hadiah Ulang Tahun
photo : istimewa/Iwan Budianto[/caption]
Kemenangan atas tamunya PSIS Semarang di laga ini, menjadi catatan tersendiri bagi pelatih Arema FC, hal itu dikarenakan ia sukses memberikan hadiah tidak hanya bagi Aremania, namun juga memberikan kado terindah bagi sang 'Bos', Iwan Budianto.
Kemenangan kali ini sekaligus menjawab keraguan Aremania, apakah target mengandaskan PSIS di kandang terwujud.