bolasport.com |
FOKUSMALANG.COM - Misi Arema FC untuk bangkit di kandang Borneo FC pada pekan kedua Shopee Liga 1 2019, Rabu (22/05) tidak akan mudah, mengingat Singo Edan kehilangan dua pemain andalan di sisi kanan, yaitu Alfin Tuassalamony dan Dendi Santoso.
Kedua pemain tersebut dipastikan absen dalam laga kontra Pesut Etam, setelah mereka tidak dibawa ke Samarinda karena masih dalam masa pemulihan cedera. Baik Alfin maupun Dendi mendapatkan cedera memar di bagian kaki ketika Arema dikalahkan PSS Sleman dalam laga perdana di Maguwoharjo 15 Mei yang lalu.
Kehilangan kedua pemain ini bisa dibilang jadi kehilangan besar bagi Milomir Seslija, mengingat keduanya selama ini selalu menjadi andalan di sisi kanan Arema, khususnya ketika menggalang serangan.
Beberapa nama tampaknya akan disiapkan oleh Milomir Seslija untuk menggantikan Alfin di sisi bek kanan, maupun Dendi, yang selama ini aktif bermain sebagai penyerang sayap Arema FC. Mereka adalah. Ricky Akbar Ohorella atau Agil Munawar yang siap mengisi pos Alfin Tuasalamony. Serta Rivaldy Bauwo, M Rafly atau bahkan Dedik Santoso yang bisa jadi disiapkan Milo untuk menggantikan pos Dendi Santoso.
Formasi alternatif
Namun bisa jadi, tanpa Dendi khususnya, Milo akan merubah formasi andalannya selama ini, 4-3-3, menjadi 4-4-2, dengan menempatkan duet penyerang di lini depan. Tentu saja hampir bisa dipastikan Sylvano Comvalius yang tampil prima di laga pertama, akan diduetkan dengan local heroes Dedik Setiawan.
Sementara di lini tengah, Arema jelas memiliki begitu banyak alternatif. Jika Milo ingin pemain tengah tampil fight dan menekan, maka pilihan menempatkan Hendro Siswanto, Hanif Sjahbandi, Pavel Smolyachenko/ Jayus Hariono, dan Makan Konate bisa jadi opsi.
Tapi jika Milo menginginkan sektor tengah yang lebih stabil baik bertahan maupun mendukung serangan lini depan, maka boleh jadi Hendro Siswanto dan Jayus Hariono akan ditempatkan di sektor tengah, ditopang duo sayap yang akan ditempati oleh Makan Konate dan Ricky Kayame.
Tampaknya apapun yang menjadi alternatif formasi dan strategi Milo Seslija untuk Arema, faktor paling penting dari Singo Edan untuk bisa memenangi laga di kandang Borneo FC kali ini adalah mental. Karena kekalahan Arema dari PSS Sleman sebelumnya, lebih banyak diakibatkan kelengahan karena mental dan konsentrasi yang terganggu akibat terjadinya gesekan antar suporter yang sempat membuat laga terhenti.